Email Marketing - Sebelum Anda menggunakan strategi email marketing dalam bisnis Anda, maka terlebih dahulu Anda harus memahami tujuan dari email marketing, yaitu mempermudah Anda dalam menjangkau konsumen, mempermudah Anda dalam menjaga komunikasi dengan konsumen, serta mempermudah Anda dalam membagikan informasi dengan cepat kepada semua konsumen Anda.
Selain itu, email blast marketing ini juga memiliki
tujuan lain, seperti meningkatkan engagement dan ROI dalam
bisnis. Tapi, yang perlu Anda ingat tentang email blast ini adalah, kepada
siapa email itu Anda kirim. Anda harus benar-benar memiliki strategi yang baik
agar hasil dari email blast yang Anda kirim dapat mencapai hasil yang maksimal.
1. Membuat
Rencana Dengan Matang
Dalam membuat sebuah rencana, kita pastinya tidak akan
mengetaui pasti bagaimana hasil akhir dari rencana yang kita buat. Tapi Anda
bisa mulai dengan menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut ini, untuk membuat rencana
email blast marketing dengan matang:
- Tujun Saya
Mengirim Email Blast Marketing?
- Kepada
Siapa Saya Mengirim Email Tersebut?
- Apa Manfaat
Yang Didapat Konsumen Jika Menerima Email Dari Saya?
- Apa Target
Atau Goals Yang Ingin Dicapai Oleh Email Marketing Yang Saya Kirim?
Setelah Anda sudah menjawab semua pertanyaan-pertanyaan
tersebut, sekarang waktunya untuk memetakan perjalanan yang akan dilakukan oleh
calon konsumen maupun konsumen Anda.
Anda dapat menempatkan diri Anda sebagai konsumen, lalu Anda
dapat memetakan perjalanan Anda mulai dari awal hingga sampai melakukan
transaksi (konversi). Dengan cara tersebut, Anda dapat mengantisipasi setiap
kebutuhan atau pertanyaan yang akan ditanyakan oleh konsumen Anda.
2.
Segmentasikan Audiens Dengan Baik
Dalam mengumpulkan informasi seperti nama dan kontak itu adalah
hal yang sangat wajib dilakukan untuk kebutuhan email blast marketing. Akan
tetapi, hal yang paling penting ke 2 adalah, mengumpulkan informasi demografis
tambahan seperti, umur, alamat, jenis kelamin, pekerjaan dan lain sebagainya.
Segmentasi audiens memungkinkan Anda untuk mengirim email
dengan isi konten yang sesuai dan relevan dengan target audiens, dan berkemungkinan
besar akan meningkatkan engagement pada bisnis Anda.
3. Pesan Yang
Dipersonalisasikan
Setelah Anda sudah melakukan segmentasi audiens, lalu
memisahkannya berdasarkan kelompok, maka saatnya Anda mulai membuat konten
khusus untuk dibagikan ke kelompok tersebut. Contohnya, Anda dapat membuat launching
produk berdasarkan wishlist mereka, atau membagikan konten sesuai daerah
yang mereka tinggali.
Dengan begitu, para konsumen Anda akan merasa sangat
diperhatikan. Karena Anda sudah membagikan informasi atau konten yang mereka butuhkan
dan mereka sukai.
4.
Otomatisasi Pengiriman Email
Jika Anda sudah membuat rencana yang matang, mengatur
segmentasi dari audiens yang Anda tuju, dan juga sudah membuat konten yang pas
dan sesuai dengan target audiens. Kini waktunya Anda untuk mengirimkan email
tersebut ke semua target audiens yang Anda tuju dengan menggunakan platform Email
Blast.
Platform email blast ini sangat memudahkan Anda untuk
mengirimkan email kepada banyak orang dengan cepat dan mudah. Laporan atau report
mengenai campaign email blast yang Anda buat, dapat Anda lihat
dan juga diunduh untuk keperluan strategi campaign email blast
yang berikutnya atau untuk membantu dalam mengambil keputusan yang
mendadak/mendesak.
5.
Mengukur Tingkat Keberhasilan Email Yang Dibuat
Cara terbaik untuk meningkatkan dan juga memperbaiki email
marketing yang Anda buat adalah dengan cara melihat hasil laporan campaign
email blast yang sudah dijalankan maupun yang sedang berjalan. Dari hasil
laporan tersebut, tentunya akan memudahkan Anda dalam mengambil suatu keputusan
dan juga memudahkan Anda dalam memperbaiki campaign email blast
yang sedang berjalan.
Untuk mengetahui apakah campaign email blast
yang sedang berjalan berhasil atau tidaknya, Anda dapat melihat perkembangan
datanya lalu dicocokan dengan target yang ingin Anda capai. Apakah sudah
memenuhi target atau belum.
Jika belum, Anda masih terus bisa melakukan percobaan dengan
mengandalkan data-data dan hasil laporan campaign email blast
yang sudah pernah dijalankan untuk terus memperbaiki kualitas campaign email
blast yang Anda buat.
Kurang lebih seperti itulah strategi yang dapat diterapkan
untuk bisnis kecil dalam menjalankan strategi email blast marketing. Perlu diketahui,
dalam menjalankan strategi email blast marketing tidaklah mudah. Butuh waktu,
rencana, dan juga strategi yang matang agar campaign email blast
yang dilakukan dapat berjalan dengan lancar dan juga dapat mencapai target yang
diinginkan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar