Email Blast - Segmentasi audiens ini sangat berguna untuk mengirimkan konten yang lebih relevan dan sesuai kepada subscriber Anda sehingga mampu meningkatkan engagement mereka terhadap bisnis yang Anda jalani.
Terdapat banyak sekali jenis segmentasi yang dapat Anda
pilih untuk menghasilkan informasi atau konten yang bermanfaat dan sesuai
dengan apa yang diharapkan oleh subscriber anda. Selain itu, setiap segmentasi dapat
digunakan untuk mencapai goal atau tujuan yang berbeda-beda.
Dibawah ini adalah beberapa macam segmentasi yang banyak
digunakan oleh para digital marketer di Indonesia.
1.
Demografis
Jika Anda menargetkan pemasaran pada kalangan berkelompok
seperti pria dan wanita dengan umur yang berbeda, Anda dapat mengsegmentasikannya
dengan cara mengelompokkan subscriber tersebut dalam bentuk kategori sesuai
jenis kelamin dan umurnya agar terlihat lebih rapih.
Contohnya, Anda dapat melakukan segmentasi wanita, segmentasi
pria, segmentasi rentang umur. Seperti Wanita dengan rentang umur 18-21 tahun.
Kegunaan dari segmentasi berdasarkan demografis ini adalah
jika Anda memasarkan berbagai jenis produk yang berbeda-beda, segmentasi ini
sangat membantu Anda dalam mengekelompokan audiens sesuai dengan kategori yang
telah Anda tentukan sebelumnya.
2. Lokasi Geografis
Segmentasi berdasarkan geografis adalah mengkelompokan
audiens berdasarkan lokasi geografis mereka tinggal.
Kegunaan dari segmentasi berdasarkan letak geografis ini
adalah untuk mempromosikan informasi atau konten khusus terkait tempat atau
lokasi bisnis, target market yang spesifik, serta dapat memberikan pengecualian
untuk beberapa orang yang berada diluar letak geografis yang ditargetkan.
3. Target
Market
Segmentasi audiens berdasarkan target market berfungsi untuk
mengelompokkan subscriber berdasarkan tipe bisnis yang mereka jalankan.
Kegunaan dari segmentasi ini adalah menghindari Anda dalam
mengirim email yang sama kepada audiens yang sama. Segmentasi berdasarkan market
ini akan membantu Anda dalam menyusun konten yang berbeda pada setiap industri.
4. Aktifitas
Email
Anda dapat memisahkan atau mengkelompokan para subscriber Anda
berdasarkan tingkah laku atau aktifitas email mereka dalam email blast
campaign.
Kegunaan dari segmentasi ini adalah memukinkan Anda untuk mempelajari
tingkah laku dari para konsumen Anda dalam menyikapi email blast marketing dari Anda.
Hal sangat bermanfaat guna untuk menemukan konten yang para subsciber Anda
sukai sehingga Anda dapat mengirimkan email berikutnya dengan konten yang
relevan untuk mereka.
5.
Workflow Activity
Segmentasi aktivitas workflow sangat memudahkan Anda untuk
berkomunikasi dengan para subscriber Anda lewat informasi workflow mereka.
Kegunaan dari segmentasi ini adalah untuk mengetahui siapa
saja subscriber yang paling aktif atau konsumen yang berada pada stage tertentu
dalam marketing funnel. Selain itu, segmentasi ini juga sangat membantu untuk pinpoint
konsumen yang ditentukan sesuai dengan kriteria tersebut.
Proses dalam melakukan segmentasi audiens tidaklah sulit.
Segmentasi dimulai ketika konsumen memasukkan informasi pada form yang telah
disediakan. Langkah ini sangatlah penting untuk mengumpulkan informasi
konsumen sebanyak dan sedetail mungkin, karena jika data yang diambil tidak
tepat atau palsu, itu sama saja seperti kehilangan kesempatan emas.
Adanya segmentasi ini dapat membuat Anda semakin lebih dekat
dan semakin lebih mengenal siapa konsumen Anda yang sebenarnya. Selain itu, Anda
juga bisa menargetkan audience secara tepat, dan dapat meningkatkan ROI bisnis
Anda.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar